Lulusan FKIP Bahasa Inggris Hendak ke Mana?
Banyak sekali faktor yang mempengaruhi seseorang saat memilih dan memutuskan akan kuliah di jurusan apa. Umumnya yang sering menjadi pertimbangan adalah minat dan bakat seseorang. Namun ada satu aspek yang tidak kalah penting dan kadang luput mendapat perhatian, yaitu prospek kerja atau berkarir saat lulus nanti. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris ( FKIP PSP Bahasa Inggris), dari ‘judul’saja sudah terlihat jelas kalau fakultas ini merupakan ‘pabrik’ yang menghasilkan guru-guru bahasa Inggris. Pertanyaannya, ” Apakah semua lulusan FKIP hanya bisa berkarir sebagai guru? ”
Sama halnya seperti lulusan fakultas kedokteran menjadi dokter, lulusan fakultas hukum menjadi pengacara, memang idealnya seorang lulusan fakultas keguruan menjadi guru. Kenyataannya banyak juga lulusan kedokteran tidak berkarir sebagai dokter, lulusan hukum tidak berkarir di bidang hukum, dan banyak lulusan keguruan juga tidak menjadi guru. Mengapa tidak menjadi guru? Semuanya kembali ke masalah PILIHAN. Sudah menjadi rahasia umum jika lulusan FKIP Bahasa Inggris termasuk favorit bagi dunia usaha seperti perbankan ( terutama bank asing), perhotelan, perusahaan nasional maupun internasional dan tentu saja sekolah-sekolah. Banyak mahasiswa yang sudah bekerja sejak masih kuliah. Saat semester akhir biasanya sudah ada perusahan yang ‘melamar’ untuk diajak bergabung. Tinggal PILIH mau bekerja di bidang apa.
Pilihan bagi lulusan FKIP Bahasa Inggris sangat banyak karena kemampuan untuk berkomunikasi dengan Bahasa Inggris diperlukan hampir di semua bidang. Apalagi ada satu kelebihan Bahasa Inggris di FKIP. Mahasiwa tidak hanya dipersiapkan untuk BISA berbahasa Inggris, namun juga BISA MENGAJARKAN Bahasa Inggris pada orang lain. Ada nilai lebih bagi lulusan FKIP yang tidak dimiliki lulusan fakultas bahasa Inggris lain.Kemampuan untuk mengajar, transfer of learning, secara lebih luas tidak hanya terbatas mengajarkan bahasa Inggris saja. Kemampuan untuk mengajar bisa diterapkan pada bidang lain. Dan ‘skill’ ini merupakan salah satu ‘modal’ penting untuk menjadi seorang pelaku bisnis.Seorang pelaku bisnis apalagi dalam kapasitas sebagai owner/pimpinan, harus bisa melatih dan mengajarkan cara kerja pada staf dan timnya.
“Bisnis apa yang sekiranya cocok bagi lulusan FKIP Bahasa Inggris?” Salah satu yang mungkin bisa menjadi pertimbangan adalah Bisnis Tour dan Travel. Sepertinya agak jauh hubungannya dengan yang dipelajari di FKIP Bahasa Inggris. Tetapi seperti yang sudah dibahas sebelumnya, Bahasa Inggris diperlukan hampir di segala bidang, termasuk tour dan travel. Mengapa bisnis tour dan travel? Peluang bisnis tour dan travel masih terbuka sangat lebar. Selain pelaku pariwisata langsung seperti biro perjalanan wisata dan maskapai, pemerintah juga terus mendorong agar pariwisata Indonesia makin dikenal dengan berbagai program. Dalam bisnis utama tour dan travel, produk utamanya meliputi bidang tiketing, voucher hotel, tour, objek wisata, transportasi dan akomodasi. Jadi harus berhubungan dengan berbagai pihak seperti maskapai, hotel, tour operator, objek wisata, rumah makan, bis, dll.
Harus diakui saat ini bisnis tour dan travel sudah sangat berbeda dengan beberapa tahun sebelumnya. Kemajuan teknologi dan internet membuat hampir semua proses kerja tidak perlu dilakukan secara manual. Namun tidak berarti semua proses di tour dan travel bisa dikerjakan online dan otomatis oleh sistem. Sumber daya manusia masih memegang peranan penting. Di sinilah kemampuan penguasaan bahasa Inggris berperan penting. Bahasa Inggris digunakan untuk koresponden resmi dengan operator tour, hotel dan juga maskapai penerbangan, terutama untuk international market.Dengan penguasaan bahasa Inggris yang mumpuni, lulusan FKIP Bahasa Inggris bisa berkarir sebagai Tour Planner, Tour Leader maupun Tour Guide. Konsumen yang bisa ditangani bisa menjangkau international market selain tetap bisa menangani domestic market Indonesia.
Jadi, menjawab pertanyaan awal ” Lulusan FKIP Bahasa Inggris hendak ke mana? Jawabannya: Bisa ke mana-mana. Semua bergantung PILIHAN Anda.
Semoga bermanfaat…
Katarina Indrawati
Direktur EMFA Tours & Travel
Alumni FKIP Bahasa Inggris Angkatan 2002